PUGAM.com – Pada sebuah konferensi pers di LA beberapa waktu lalu, perusahaan teknologi asal China, LeEco mengungkapkan bahwa komponen hardware dan software dari Vizio akan menjadi anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh LeEco dengan nilai akusisi mencapai US$2 miliar atau sekitar 26 triliun rupiah.
Perlu dicatat bahwa bisnis data Vizio, yaitu Inscape akan tetap menjadi perusahaan mandiri dan akan mempertahankan kepemilikan pribadi di bawah CEO Vizio, William Wang. LeEco hanya akan menguasai sekitar 49% saham Inscape, namun mayoritas struktur perusahaan Vizio akan tetap utuh.
Pembelian Vizio oleh LeEco merupakan salah satu kesepakatan besar yang dilakukan oleh perusahaan elektronik China. Baru-baru ini LeEco membuat langkah cukup berani, dan akusisi ini diharapkan dapat memperkuat posisi LeEco yang sedang mencoba untuk memasuki pasar televisi di Amerika Serikat.
LeEco mungkin belum menjadi brand ternama untuk produk rumah tangga di AS, tetapi sejauh ini perusahaan telah terlibat dalam pasar elektronik global dengan memproduksi segala macam barang elektronik, mulai dari smartphone, hingga mobil listrik otonom. LeEco juga kadang disebut sebagai “Netflix dari China”.
Pada konferensi pers, William Wang mengungkapkan perasaannya tentang langkah penjualan ini, ia mengatakan: “Sebagai pemilik dan ayah dari Vizio, saya sangat enggan untuk membiarkannya pergi. Tetapi sebagai CEO dan pemilik perusahaan, saya tahu ini adalah keputusan yang tepat untuk membuat karyawan lebih bekerja keras lagi dan membuat para pemegang saham tetap setia.”
Kabar mengenai pembelian Vizio oleh LeEco hampir dipastikan benar, namun masih belum diketahui kapan proses kesepakatan antara kedua pihak akan terjadi.