PUGAM.com – Menurut sebuah perusahaan bernama HZO, pada dasarnya smartphone apapun dapat dibuat menjadi tahan air. HZO adalah sebuah perusahaan yang mengkhususkan diri membuat smartphone, tablet atau bahkan motherboard komputer tahan air.
Banyak smartphone yang beredar di pasaran sekarang memiliki sertifikasi IPxx, yang berati bahwa perangkat tersebut terlindung dari air dan debu. Perangkat Sony misalnya, umumnya tiba di pasaran dengan sertifikasi IP67 atau yang lebih tinggi.
Secara tradisional, perangkat tahan air memiliki desain yang dirancang dengan sangat hati-hati, di mana perangkat biasanya terlindungi oleh bantalan karet atau teknik isolasi lainnya. Pada gelaran IFA 2016 di Berlin beberapa waktu laku, HZO menunjukkan bagaimana teknologi ini telah berkembang dengan apa yang dikenal sebagai “hydrophobic nanocoating“.
Hydrophobic nanocoating sebuah lapisan mikroskopis yang tahan terhadap air, terbuat dari zat yang bila diterapkan pada permukaan sebuah perangkat dapat mencegah masuknya air pada tingkat akut. Di bawah adalah demo ketika teknologi hydrophobic nanocoating diterapkan pada ponsel Samsung Galaxy S6 dan Raspberry Pi.
Secara teori, apabila produsen menerapkan teknik ini pada setiap komponen smartphone, maka perangkat akan mampu bertahan hidup di dalam air tanpa masalah. Dengan cara ini juga produsen dapat lebih leluasa dalam menentukan desain perangkat.
Lalu apa yang menyebabkan produsen hingga saat ini masih tetap setia menggunakan teknologi yang sama dalam menciptakan produk tahan air? Jawabannya adalah biaya. Untuk saat ini, penerapan teknologi nanocoating pada setiap produk akan membebankan biaya yang besar bagi perusahaan.
HZO sendiri telah menerapkan teknik ini pada perangkat mobile, gadget, dan perangkat wearable sejak tahun 2012, tetapi hanya sebatas pada produk internal perusahaan. Meskipun begitu, diketahui beberapa produen elektronik seperti Dell, Kobo dan bahkan produsen non-elektronik seperti Nike telah menerapkan lapisan hidrofobik di beberapa produk mereka.