PUGAM.com – Secara teori, versi terbaru dari Android akan menghadirkan fitur-fitur terbaik dengan kinerja yang jauh lebih cepat dibandingkan versi sebelumnya. Itu sebabnya, masuk akal apabila sebagian besar pengguna ingin selalu meng-upgrade OS perangkat mereka ke versi terbaru.

Namun, apakah teori tersebut selalu benar? Meskipun telah muncul dua versi yang lebih baru, yaitu Marshmallow dan Nougat, tetapi di sini kami hanya akan menyajikan perbandingan antara Android KitaKat dan Lollipop. Apa saja keunggulan KitKat dibandingkan Lollipop? Berikut ulasannya!

1. Daya Tahan Baterai

Sebagai bagian dari janji-janji dalam pengoptimalan daya tahan baterai, Google telah menyertakan proyek optimasi baterai yang disebut Project Volta di Android Lollipop, tapi nyatanya hal itu tidak selalu bekerja di dunia nyata. Dalam sebuah pengujian yang dilakukan oleh GSMArena antara perangkat Nexus 5 dan LG G3, kedua perangkat benar-benar “menderita” setelah upgrade ke Android Lollipop. Hasil menunjukkan, daya tahan baterai keduanya jauh lebih baik ketika menggunakan Android KitKat.

2. Notifikasi pada Layar Kunci

Seperti yang Anda ketahui, salah satu fitur baru yang ditawarkan pada Android Lollipop adalah dapat menampilkan notifikasi atau pemberitahuan di layar kunci, yang berarti siapapun yang memegang ponsel Anda dapat melihat rincian dari notifikasi ini (meskipun konten sensitif dapat Anda sembunyikan). Jika Anda lebih menyukai sesuatu yang sederhana, maka Anda akan merasa nyaman ketika menggunakan Android KitKat, di mana tampilan layar kunci tidak akan terlihat berantakan dengan adanya notifikasi.

3. Multitasking yang Lebih Baik

Google telah melakukan beberapa tweak dalam hal multitasking pada Android Lollipop yang mungkin tidak sesuai dengan selera Anda. Setiap jendela browser dan dokumen yang terbuka akan dihitung sebagai panel tambahan pada layar multitasking, sehingga akan tampak lebih ramai, dan aplikasi yang terbuka akan tetap terbuka bahkan ketika Anda melakukan reboot.

4. Tidak Ada Modus Diam (Silent Mode)

Salah satu keputusan paling membingungkan yang dibuat oleh Google di Lollipop adalah penghapusan menu pintas atau shortcut modus diam, yang biasanya dapat diakses dengan cara menekan lama tombol power, hal ini memungkinkan Anda dengan cepat menonaktifkan ponsel Anda. Tentu saja Anda dapat mematikan ponsel di Android Lollipop, tetapi dengan proses yang jauh lebih rumit.

5. Tweak Antarmuka

Google telah melakukan beberapa tweak untuk mempercantik antarmuka Android Lollipop, tetapi tidak semua pengguna senang dengan perubahan ini, terutama perubahan pada tombol navigasi. Mengenai app drawer, Anda tidak dapat mengeditnya tanpa meng-install launcher alternatif. Desain material yang sebelumnya digembor-gemborkan sebagai upaya perbaikan justru banyak dipandag sedikit norak dan cartoonish.

6. Widget Layar Kunci

Jika Anda gemar menggunakan widget layar kunci, maka Android Lolliop bukan pilihan terbaik bagi Anda, karena fitur ini tidak lagi bisa digunakan. Mungkin fitur notifikasi pada layar kunci ada hubungannya dengan semua ini. Jika Anda terbiasa menggunakan beberapa widget di layar kunci, lebih baik Anda tetap menggunakan Android KitKat.

7. Kompatibilitas Aplikasi

Dengan cepat Google telah memperbarui aplikasi resmi untuk Android agar dapat dijalankan pada sistem operasi Android Lollipop, dan banyak dari pengembang besar melakukan hal yang sama, tetapi aplikasi-aplikasi yang jauh lebih tua akan dipenuhi dengan bug dan komplikasi saat dijalankan menggunakan tampilan baru pada Android Lollipop. Untungnya, saat artikel ini ditulis, hampir semua pengembang telah memperbarui aplikasi mereka dan sepenuhnya dapat dijalankan pada Android Lollipop tanpa kendala.