PUGAM.com – Persepsi visual mahluk hidup terhadap dunia di sekitarnya tergantung dari bagaimana cahaya diproses oleh mata mereka.

Manusia memiliki tiga jenis fotoreseptor yang dikenal sebagai sel-sel kerucut, yang sensitif terhadap warna merah, hijau dan biru. Fotoreseptor manusia mampu menangkap sejumlah kecil cahaya, memungkinkan kita untuk melihat dalam gelap.

Sedangkan hewan memiliki variasi jumlah dalam hal fotoreseptor, ada di antaranya yang hanya memiliki 2 jenis fotoreseptor yang akhirnya membuat sebagian dari mereka buta warna.

Beberapa hewan ada yang memiliki 4 jenis fotoreseptor yang memungkinkan mereka untuk melihat cahaya ultaviolet dan cahaya yang terpolarisasi.

Di bawah ini adalah perbandingan penglihatan antara manusia dengan berbagai macam hewan.

1. Anjing

Penglihatan anjing dapat disamakan dengan manusia yang mengalami buta warna. Anjing hanya bisa melihat warna coklat, kuning dan biru namun penglihatan anjing memiliki area tangkapan yang lebih luas dibandingkan dengan manusia.

2. Kucing

Hampir sama dengan anjing, kucing hanya bisa melihat warna coklat, kuning dan biru serta memiliki kelopak bagian dalam yang berfungsi sebagai pelindung.

3. Burung

Burung dapat melihat cahaya ultraviolet sedangkan manusia tidak. Otot mata burung juga memiliki fungsi untuk memfokuskan pandangan pada area tertentu sama halnya seperti fungsi teropong, tak heran jika burung elang yang terbang tinggi masih dapat mendeteksi mangsa yang berada jauh di bawahnya.

4. Lalat

Lalat memiliki ratusan hingga ribuan lensa mata yang berukuran sangat kecil. Sama seperti burung, mereka juga dapat melihat cahaya ultraviolet serta penglihatan mereka dihasilkan dalam bentuk gerakan lambat.

5. Ular

Ular berbisa seperti derik dan kelompok ular piton dapat melihata dunia dalam 2 cara yang berbeda. Mereka bisa melihat beberapa warna, juga memiliki sesnsor inframerah yang sangat sensitif yang terletak di kepalanya.

Ular memiliki lubang kecil di setiap sisi kepalanya yang dipenuhi dengan ribuan sel reseptor yang sebenarnya adalah sensor inframerah berukuran mikroskopis. Meski ukuran kecil, sensor tersebut dipercaya 10 kali lebih sensitif dibandingkan dengan sensor inframerah buatan manusia.

Di malah hari, ular akan melihat mangsanya dengan mendeteksi suhu tubuh mangsa menggunakan sensor inframerah tersebut.

6. Ikan Hiu

Ikan hiu hampir bisa dikatakan buta warna karena pandangan ikan hiu tidak menghasilkan warna apapun, tetapi mereka dapat melihat dengan sangat jelas di dalam air.

7. Ikan

Ikan pada umumnya dapat melihat warna merah, hijau dan biru dan memiliki reseptor untuk menangkap cahaya ultraviolet. Lensa fish eye dikenal dalam dunia fotografi dapat menghasilkan persepsi visual secara cembung.

8. Tikus

Tikus termasuk hewan yang memiliki kemampuan penglihatan unik. Masing-masing mata tikus dapat bergerak dan melihat secara terpisah. Sama seperti lalat, persepsi visual yang dihasilkan dalam bentuk gerak lambat dan kondisi tersebut diperparah dengan pandangan yang kabur / blur serta tidak bisa melihat warna merah.