PUGAM.com – Bagi yang senang berpetualang, channel bernama Primitive Technology di YouTube bisa menjadi sumber referensi yang pas untuk mempelajari banyak teknik survival.
Secara khusus saluran Primitive Technology menyajikan video tips dan tutorial tentang cara bertahan hidup di alam bebas serta mengulas semua teknologi yang digunakan oleh manusia pada jaman dulu.
Video kali ini, akan memperlihatkan 2 metode yang bisa digunakan untuk membuat api secara manual.
Awalnya, pria dalam video menggunakan cara umum yang sudah dikenal banyak orang. Menggunakan sebatang kayu, lalu ia memutarnya sama seperti cara kerja alat bor di atas batang kayu yang lainnya untuk menghasilkan api.
Membuat api dengan cara biasa
Cara pertama ini memerlukan banyak waktu, tenaga dan perlu beberapa kali percobaan hingga berhasil. Selain itu, pria dalam video memperlihatkan telapak tangannya yang lecet karena menggunakan cara pertama ini. Untuk itu, ia memperkenalkan 2 metode alternatif yang dinamakan cord drill dan pump drill.
Harus diakui, ini bukanlah teknik baru. Mungkin bagi petualang profesional teknik ini sudah lama mereka aplikasikan.
Cord Drill
Penggunaan cord drill
Sebuah cord drill terdiri dari satu batang kayu, batu sebagai pemberat dan tali. Tidak ada unsur modern yang digunakan dalam video kali ini sehingga untuk tali, ia menggunakan kulit kayu atau bisa juga Anda menggunakan akar tanaman yang cukup kuat.
Batu pemberat yang akan digunakan harus dilubangi dulu bagian tengahnya agar batang kayu bisa masuk. Kemudian, buat belahan tipis di bagian atas kayu untuk mengaitkan tali dan selanjutnya tali dililitkan pada bagian tubuh batang kayu.
Cara penggunaannya adalah dengan menarik kedua ujung tali sehingga kayu tersebut akan terus berputar menembus benda yang ada di bawahnya seperti alat bor.
Dengan cara ini, tangan Anda tidak akan lecet dan akan lebih cepat menghasilkan api dibandingkan dengan cara pertama di atas.
Pump Drill
Penggunaan pump drill
Untuk membuat pump drill, alat yang diperlukan tidak berbeda jauh dengan cord drill karena pump drill merupakan modifikasi dari cord drill.
Ada penambahan satu batang kayu yang cukup lebar untuk digunakan sebagai tenaga penggerak seperti pompa.
Batang kayu yang cukup lebar harus dilubangi sama seperti batu pemberat dan dimasukkan ke dalam batang kayu utama. Ikatkan kedua ujung tali pada ujung batang kayu lebar tersebut.
Cara pengunannya adalah dengan menggerakkan batang kayu lebar tersebut naik turun sehingga batang kayu utama dapat berputar.
Pada awalnya, pria tersebut benar-benar menggunakan batu berbentuk bulat sebagai pemberat, tetapi kemudian ia menggantinya dengan tanah liat yang dicetak dan dikeringkan sehingga mengeras.
Tentu hal ini dilakukan bukan tanpa alasan, membuat sebuah lubang pada batu akan lebih sulit dibandingkan membuat lubang pada sebuah cetakan tanah liat.
Dengan mengikuti cara ini, api akan lebih mudah dihasilkan dan tentunya lebih cepat.
[pg_youtube_advanced url=”https://www.youtube.com/watch?v=ZEl-Y1NvBVI” autohide=”yes” rel=”no” https=”yes”]