PUGAM.com – Jauh sebelum benda-benda elektronik lainnya diciptakan, sebuah kalkulator berupa mesin mekanik berukuran besar lebih dulu digunakan oleh orang-orang untuk membantu mereka melakukan perhitungan matematika.
Frenchman Blaise Pascal sering disebut-sebut sebagai pencipta kalkulator mekanis pertama di dunia yaitu pada tahun 1642. Kenyataannya, profesor Jerman Wilhelm Schickard-lah yang pertama kali menemukannya pada tahun 1623.
Selanjutnya, kalkulator mekanik terus mengalami perkembangan hingga ditemukannya sebuah mesin kalkulator bernama The Millionaire atau The Millionaire Calculator pada tahun 1893-1895.
Mesin kalkulator ini cukup besar dan sekilas terlihat seperti mesin ketik pada jaman dulu. Beratnya bahkan mencapai 30 Kg, tidak mudah jika Anda harus selalu membawanya bepergian.
Mesin ini diciptakan oleh seorang insinyur dari Swiss Otto Steiger dan dipatenkan serta dipasarkan oleh perusahaan Hans Egli Zurich pada tahun 1895.
Menurut arsip IBM, awalnya sebanyak 2.000 mesin diproduksi dan digunakan pada awal 1900-an, kemudian kembali diproduksi pada tahun 1935. Setidaknya 4.655 The Millionaire telah diproduksi dan dijual.
Sebuah saluran di Youtube bernama Numberphile memiliki satu unit The Millionaire dan merilis sebuah video untuk menunjukkan cara kerjanya. Selanjutnya seorang ahli keamanan astronom dan komputer Clifford Stoll yang akan menjelaskannya.
Dia mengatakan membeli dua mesin The Millionaire sekitar 35 tahun yang lalu di sebuah pelelangan di Buffalo, New York. Clifford Stoll membelinya seharga US$75 dan tidak menggunakannya untuk menghitung, melainkan hanya sebagai barang koleksi saja.
Mesin kalkulator tersebut bekerja melalui serangkaian tombol dan tuas. Ada 4 fungsi dasar yaitu penjumlahan, pembagian, perkalian dan pengurangan. Perpindahan fungsi dilakukan melalui sebuah tombol di bagian kanan atas mesin.
Kalkulator ini sempat dinobatkan sebagai mesin penghitung tercepat yang pernah ada dan kabarnya pemerintah Amerika Serikat telah membeli lebih dari 100 unit kalkulator ini pada tahun 1913.
[pg_youtube_advanced url=”https://www.youtube.com/watch?v=wwh0KH-ICCw” autohide=”yes” rel=”no” https=”yes”]