{"id":3457,"date":"2016-08-09T16:17:53","date_gmt":"2016-08-09T09:17:53","guid":{"rendered":"http:\/\/www.pugam.com\/?p=3457"},"modified":"2017-10-23T17:02:44","modified_gmt":"2017-10-23T10:02:44","slug":"cara-efektif-blokir-script-iklan-injeksi-dari-isp","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.pugam.com\/3457\/cara-efektif-blokir-script-iklan-injeksi-dari-isp\/","title":{"rendered":"Cara Efektif Blokir Script Iklan Injeksi dari ISP"},"content":{"rendered":"
<\/p>\n
PUGAM.com<\/strong> – Apa itu Ad Injection? Ad Injection atau iklan injeksi adalah teknik penyisipan konten atau script iklan ke dalam halaman sebuah web. Teknik ini biasanya digunakan oleh para penyedia layanan internet atau biasa disebut\u00a0Internet Service Provider<\/em> (ISP) untuk meraup keuntungan dari iklan yang ditayangkan.<\/p>\n Sayangnya, bagi pemilik situs dan blog yang menjadi ‘korban’, teknik ini dapat menimbulkan beragam masalah. Mulai dari berkurangnya kenyamanan pengunjung situs, memperlambat loading situs, atau bahkan kadang jadi merusak tampilan situs.<\/p>\n Selain ISP, Ad Injection juga sering dimanfaatkan untuk mencari penghasilan oleh para pengembang\u00a0 software<\/em>. Untuk itu, berhati-hati lah setiap kali kamu men-download software<\/em> gratis dengan sumber yang tidak jelas. Masalahnya, Ad Injection bukan virus atau malware sehingga tidak akan terdeteksi oleh software<\/em> antivirus yang kamu gunakan. Iklan yang tampil akan tampak seperti ini.<\/p>\n <\/p>\n Iklan yang muncul hasil dari Ad Injection berbeda dengan iklan reguler dari penyedia layanan periklanan seperti Google Adwords. Perbedaannya adalah:<\/p>\n Intinya, selama kamu menggunakan layanan internet dari ISP yang menerapkan teknik ini, sebagian besar (tidak semua) situs\/blog yang kamu buka akan disertai dengan konten iklan dengan ciri-ciri yang telah disebutkan di atas.<\/p>\n Sampai saat ini, Ad Injection masih diperdebatkan, terutama mengenai legalitasnya. Perlu diketahui bahwa teknik ini tidak hanya digunakan oleh ISP lokal, tapi juga ISP luar. Selain itu, Ad Injection bukanlah teknik baru, teknik ini sudah dipraktekkan sejak tahun 2001. Bahkan, dulu pernah muncul petisi di change.org<\/em> untuk menghilangkan iklan injeksi dari T*lk*m Sp**dy. Lalu bagaimana cara menangkalnya?<\/p>\n Catatan<\/strong>: Bagian pertama tutorial ini ditujukkan khusus bagi pengelola situs\/blog yang sudah merasa jengah dengan teknik iklan injeksi ini.<\/p><\/blockquote>\n Content type<\/em> yang di inject<\/em> biasanya berupa html dan teknik Ad Injection bekerja dengan cara mendeteksi tag pembuka Yang perlu kita lakukan adalah sedikit menyamarkan tag ini dengan mengubah penulisannya agar tidak terdeteksi. Gunakan fungsi uppercase<\/em> dan lowercase<\/em>. Cukup ubah tag penutup Hanya dengan mengubah format satu huruf pun sebetulnya cara ini sudah bisa bekerja. Dijamin iklan dari ISP tidak akan lagi muncul di situs kita! Sesederhana itu? Ya!! Bagi kamu yang menggunakan wordpress, tag pembuka biasanya terdapat pada file header.php<\/em>, sedangkan tag penutup pada file footer.php<\/em>, cukup ubah penulisan tab penutup yang ada di file footer.php<\/em> saja.<\/p>\n Cara ini hampir sama dengan cara pertama, yaitu menyamarkan Cara ketiga yaitu dengan menggunakan protokol https. Dengan menggunakan SSL pada situs\/blog, maka secara otomatis teknik iklan injeksi ini tidak akan bekerja.<\/p>\n Sayangnya, tidak semua pengelola situs menerapkan cara-cara di atas untuk menghalau iklan injeksi, sehingga perlu ada cara-cara pencegahan dari sisi pengunjung. Beberapa cara yang bisa dilakukan adalah:<\/strong><\/p>\n Iklan injeksi dari ISP tidak akan berdampak ketika kamu menggunakan VPN. Pasalnya, VPN adalah jalur koneksi yang terenkripsi sama halnya dengan protokol https. Kekurangannya adalah sudah pasti kecepatan koneksi internet tidak akan semaksimal seperti ketika kamu tidak menggunakan VPN.<\/p>\n Hampir sama dengan metode VPN di atas, yaitu berselancar melalui jalur koneksi yang sudah terenkripsi.<\/p>\n Cara terakhir adalah dengan membuat blocklist rule<\/em> domain atau DNS si penyedia iklan pada router atau bisa juga langsung melalui konfigruasi File Host<\/em> di komputer kita. Sayangnya, cara ini kurang efektif karena ternyata DNS dan domain yang digunakan untuk menampilkan iklan tidak hanya satu.<\/p>\n Domain untuk layanan iklan biasanya akan muncul di sudut kiri layar ketika halaman dimuat. Ini juga yang membuat loading halaman semakin berat dan lama, karena unit iklan merupakan elemen terpisah yang harus di-request<\/em> oleh komputer kamu untuk selanjutnya ditampilkan.<\/p>\n <\/p>\n Ad Injection seringkali mengganggu, tidak hanya mengganggu pengunjung situs tapi juga mengganggu kita sebagai pemilik situs. Cara menghalau iklan injeksi paling efektif, paling mudah adalah dengan mengubah penulisan tag penutup html dari \n
\n<\/li>\n<\/ol>\nCara 1: Ubah Penulisan Tag Pembuka atau Tag Penutup (recommended dan paling mudah)<\/h1>\n
<body><html><\/code> dan tag penutup
<\/body><\/html><\/code> sebuah halaman. Jika terdeteksi, secara otomatis mereka akan menyisipkan kode iklan di antara tag pembuka dan penutup ini.<\/p>\n
<\/body><\/strong><\/code> menjadi
<\/BODY><\/strong><\/code>, atau bisa juga
<\/Body><\/strong><\/code>. Lalu apakah penulisan tag pembuka harus diubah juga? Tidak perlu! Cukup ubah salah satu saja (tag penutup atau pembuka).<\/p>\n
\nCara 2: Menambahkan Comment Statement<\/em><\/h1>\n<\/body><\/html><\/code> agar tidak terdeteksi sebagai tag penutup. Bedanya adalah, kali ini kita tidak mengubah penulisan, tetapi hanya menambahkan comment statement<\/em>. Berikut Langkah-langkahnya:<\/p>\n
\n
<!--<\/body><\/html>--><\/code> sebelum tag penutup
<\/body><\/html><\/code>. Contohnya bisa kamu lihat pada gambar berikut ini.
\n<\/li>\n<!--<\/body><\/html>--><\/code> tepat sebelum kode
<body><html><\/code>.<\/li>\n<\/ol>\n
Cara 3: Gunakan Protokol https<\/h1>\n
Menggunakan VPN<\/h1>\n
Menggunakan SSH Tunneling<\/h1>\n
Menerapkan Blocklist Rule Domain atau DNS pada Router<\/h1>\n
Kesimpulan<\/h1>\n
<\/body><\/strong><\/code> menjadi
<\/BODY><\/strong><\/code>, atau bisa juga
<\/Body><\/strong><\/code>. Jangan khawatir, cara ini aman dan tidak akan berdampak buruk atau membuat situs\/blog kamu jadi crash<\/em>.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"PUGAM.com – Apa itu Ad Injection? Ad Injection atau iklan injeksi adalah teknik penyisipan konten atau script iklan ke dalam \n ...<\/a>","protected":false},"author":3,"featured_media":3458,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":"","two_page_speed":[]},"categories":[2093],"yoast_head":"\n