Perbedaan Clear Cache dan Clear Data di Ponsel Android<\/a><\/p>\nAlasan utama seseorang untuk selalu membersihkan recent apps<\/em> adalah ingin meningkatkan kinerja ponsel atau tidak ingin membebani perangkat dengan banyaknya aplikasi yang berjalan di latar belakang.<\/p>\nSayangnya, membersihkan recent apps<\/em> tidak akan meningkatkan kinerja ponsel Anda. Sebaliknya, itu akan menyebabkan aplikasi lebih lama untuk dimuat ulang dan memerlukan lebih banyak sumber daya untuk menjalankannya kembali.<\/p>\nKetika misalnya Anda meluncurkan sebuah aplikasi, itu akan disimpan dalam random access memory<\/em> atau biasa kita singkat RAM. Ketika Anda keluar dari aplikasi tanpa membersihkannya di daftar recent apps<\/em>, aplikasi tersebut tetap berada di dalam RAM sehingga apabila Anda ingin membukanya kembali, sistem akan membukanya dengan lebih cepat.<\/p>\nSekarang, jika Anda menutup aplikasi secara paksa atau menghapus aplikasi tersebut dari daftar recent apps<\/em>, Anda secara efektif telah menghapus data cache <\/em>aplikasi dan ketika ingin membukanya kembali, perlu waktu yang cukup lama (meskipun perbedaannya tidak terlalu signifikan).<\/p>\nPada kondisi ini, Anda sama seperti membuka aplikasi pada saat awal booting<\/em>. Ini berarti diperlukan waktu yang lebih lama dan membutuhkan banyak sumber daya sistem untuk menjalankan aplikasi.<\/p>\nOrang cenderung resah ketika menemukan banyak aplikasi yang mengonsumsi RAM. Mereka kemudian panik dan segera ingin menutup seluruh aplikasi untuk melegakan RAM. Jika sebelumnya Anda pun begitu, kali ini Anda harus mengerti bahwa RAM ada untuk digunakan, bukan untuk dikosongkan.<\/p>\n
Anda tidak perlu resah ketika mendapati RAM penuh sesak dengan aplikasi, itu wajar. Anda hanya perlu khawatir ketika misalnya CPU ponsel Anda bekerja secara terus-menerus (serupa dengan kondisi overclocking<\/em>) yang akhirnya mengakibatkan perangkat Anda panas. Kondisi ini cukup berbahaya dan berpotensi merusak perangkat.<\/p>\nMenghapus Recent Apps Dapat Berguna<\/h1>\n Di beberapa kondisi, menghapus recent apps<\/em> bisa saja berguna. Pertama, ketika misalnya ada sekitar 20 aplikasi di daftar recent apps<\/em>. Anda bisa saja menghapus satu sampai dua aplikasi yang tidak akan dibuka lagi dalam waktu dekat.<\/p>\nIni akan sedikit membebaskan serta mengurangi beban RAM, tetapi membersihkan semua aplikasi di recent apps<\/em> justru tidak akan baik. Itu akan memperlambat proses peluncuran aplikasi di lain waktu.<\/p>\nHal yang sama berlaku untuk aplikasi task killer <\/em>dan RAM boosters<\/em>. Kedua aplikasi tersebut akan menghapus cache<\/em> aplikasi dan proses yang berjalan di latar belakang. Masalah muncul ketika misalnya Anda ingin membuka aplikasi kembali.<\/p>\nJadi, untuk membebaskan RAM dalam jangka pendek, menghapus recent apps<\/em> dapat berguna, tetapi menganggap bahwa hal itu akan meningkatkan kinerja perangkat adalah sesuatu yang salah.<\/p>\nJika Anda tahu bagaimana sistem Android bekerja, maka semuanya akan baik-baik saja, tapi kebanyakan orang tidak cukup mengerti mekanisme bagaimana cache <\/em>bekerja dan mengapa hal itu sangat dibutuhkan.<\/p>\nKita ambil contoh ART (Android Run Time<\/em>). Ketika sebuah aplikasi dijalankan dan tersimpan dalam RAM, Anda akan merasakan peningkatan\u00a0waktu peluncuran aplikasi yang signifikan, juga akan terasa lebih responsif.<\/p>\nInilah alasan mengapa Google menjadikan ART sebagai runtime<\/em> default<\/em> di versi-versi Android berikutnya, hingga yang terbaru Android 7.0 Nougat. Ini juga yang dikatakan oleh Oasis Feng, pengembang dari aplikasi Greenify. Ada beberapa kata mutiara darinya berkaitan dengan hal ini:<\/p>\n“Menghapus aplikasi dari daftar recent apps bukanlah praktik yang baik, karena mengurangi efisiensi mekanisme proses cache pada Android, sehingga justru akan berdampak buruk pada kinerja perangkat Anda.”<\/em><\/p>\n“Menghapus aplikasi dari daftar recent apps dapat membunuh proses aplikasi tersebut dan mencegah mereka untuk ter-cache di dalam memori. Ketika Anda membukanya kembali, dibutuhkan waktu yang lebih lama dan siklus CPU yang lebih tinggi.”<\/em><\/p>\n“Menghapus aplikasi dari daftar recent apps tidak akan banyak berpengaruh jika maksud Anda ingin melegakan RAM. Ini justru akan mengorbankan kinerja serta daya baterai untuk meluncurkan kembali aplikasi tersebut. Jadi, jika Anda memiliki perangkat dengan RAM 2 GB, praktik ini sama sekali tidak memiliki manfaat.”<\/em><\/p><\/blockquote>\nReferensi<\/a><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"PUGAM.com – “Membersihkan recent apps dan menutup task tidak memiliki manfaat”. Terkejut dengan pernyataan tersebut? Atau tidak sama sekali? Untuk \n ...<\/a>","protected":false},"author":3,"featured_media":4990,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":"","two_page_speed":[]},"categories":[2091],"yoast_head":"\nMembersihkan 'Recent Apps' pada Android Tidak Memiliki Manfaat | Pugam<\/title>\n \n \n \n \n \n \n \n \n \n \n \n \n \n \n\t \n\t \n\t \n \n \n \n\t \n\t \n\t \n